Dalam lanjutan postingan sticker kami ingin mengulas lebih jauh tentang sticker digital. Sebenarnya apa yang membedakan sticker digital dibandingkan sticker yang dicetak dengan sablon atau offset. Dilihat dari segi bahan sticker digital sama saja dengan sticker hasil sablon atau offset akan tetapi bahan-bahan tersebut tidak bisa disilangkan, misalnya anda menggunakan bahan sticker teknik sablon untuk membuat sticker dengan cara digital maka dapat dipastikan hasilnya akan jelek.
Dalam proses pembuatan sticker digital kelemahan yang umum ditemui adalah masalah keawetan seperti masalah luntur terkena air ataupun sinar matahari. Untuk itu anda harus benar-benar melihat tujuan penggunaan sticker dan menyesuaikan dengan jenis tinta yang harus dipakai. Semisal kita ingin membuat sticker untuk mobil maka anda harus menggunakan tinta solvent dan aga lebih kuat laminasi sticker tersebut. Apabila sticker yang harus anda buat dipakai di luar ruangan maka anda dapat menggunakan tinta dye/pigment kemudia hasil cetakan dilaminasi agar tidak luntur apabila kena air.
Kadang kita menemui sticker yang penampakannya mengkilap, kasar atau matte sehingga sticker tersebut kelihatan lebih keren. Hal ini dapat kita lakukan dengan memberikan laminasi pada sticker tersebut. Sekarang dipasaran sudah banyak beredar beberapa jenis laminasi berefek kulit jeruk, kanvas, matte dsb. Agar laminasi yang anda tempel di sticker bagus dan terlihat menyatu maka anda perlu bantuan alat yang disebut laminator. Mesin ini ada yang manual atau otomatis, untuk hasil maksimal anda harus menyesuaikan tekanannya ketika melakukan laminasi.
Sticker digital saat ini sedang mengalami trend yang bagus, untuk itu anda dapat membuat ini sebagai peluang usaha. Misal anda sedia printer laser dan printer inkjet yang harganya relatif terjangkau anda sudah dapat membuat sticker dengan berbagai design dan bentuk yang dapat anda jual dengan sistem titip di toko atau fotokopian. Suatu peluang simpel kalihatannya akan tetapi apabila anda mampu membuat design yang bagus maka bersiap-siaplah untuk mendapat order yang besar.
oleh
http://ronitadp.wordpress.com/sticker/
Dalam proses pembuatan sticker digital kelemahan yang umum ditemui adalah masalah keawetan seperti masalah luntur terkena air ataupun sinar matahari. Untuk itu anda harus benar-benar melihat tujuan penggunaan sticker dan menyesuaikan dengan jenis tinta yang harus dipakai. Semisal kita ingin membuat sticker untuk mobil maka anda harus menggunakan tinta solvent dan aga lebih kuat laminasi sticker tersebut. Apabila sticker yang harus anda buat dipakai di luar ruangan maka anda dapat menggunakan tinta dye/pigment kemudia hasil cetakan dilaminasi agar tidak luntur apabila kena air.
Kadang kita menemui sticker yang penampakannya mengkilap, kasar atau matte sehingga sticker tersebut kelihatan lebih keren. Hal ini dapat kita lakukan dengan memberikan laminasi pada sticker tersebut. Sekarang dipasaran sudah banyak beredar beberapa jenis laminasi berefek kulit jeruk, kanvas, matte dsb. Agar laminasi yang anda tempel di sticker bagus dan terlihat menyatu maka anda perlu bantuan alat yang disebut laminator. Mesin ini ada yang manual atau otomatis, untuk hasil maksimal anda harus menyesuaikan tekanannya ketika melakukan laminasi.
Sticker digital saat ini sedang mengalami trend yang bagus, untuk itu anda dapat membuat ini sebagai peluang usaha. Misal anda sedia printer laser dan printer inkjet yang harganya relatif terjangkau anda sudah dapat membuat sticker dengan berbagai design dan bentuk yang dapat anda jual dengan sistem titip di toko atau fotokopian. Suatu peluang simpel kalihatannya akan tetapi apabila anda mampu membuat design yang bagus maka bersiap-siaplah untuk mendapat order yang besar.
oleh
http://ronitadp.wordpress.com/sticker/


